Close Menu
Citpos.idCitpos.id
  • Beranda
  • Berita
  • Ekonomi
  • Politik
  • Sosbud
  • Advetori
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram Vimeo
Citpos.idCitpos.id
Subscribe Login
  • Beranda
  • Berita
  • Ekonomi
  • Politik
  • Sosbud
  • Advetori
Citpos.idCitpos.id
Ekonomi

Pemprov Jateng Perkuat Ekonomi Syariah dengan KDEKS

Kolaborasi dengan Baznas untuk UMKM Halal
Astri NurfiantiAstri Nurfianti11 Sep 2024
Bagikan Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp VKontakte Email
Untuk memperkuat peran, KDEKS mengusulkan pembentukan Perda.
Bagikan
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Semarang – Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Nana Sudjana mengatakan, Pemprov Jateng ingin mengembangkan perekonomian syariah. Mereka akan memperkuat halal value chain atau rantai pasok halal untuk mewujudkan hal tersebut.

Nana mengungkapkan. Dalam upaya mendukung keuangan dan perekonomian syariah di Jateng. Pemprov Jateng telah membentuk Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) pada April 2023 lalu. Komite tersebut beranggotakan pemerintah daerah, instansi vertikal, akademisi, praktisi industri jasa keuangan, dan organisasi filantropi Islam.

Pengembangan Rantai Pasok Halal di Jateng

“Pemprov Jawa Tengah bersama KDEKS ingin memberikan perhatian khusus atau serius untuk mengembangkan perekonomian syariah. Termasuk menguatkan halal value chain atau rantai pasok halal di wilayah Jawa Tengah,” kata Nana saat menghadiri acara “Seminar Nasional: Membaca Ekonomi dan Keuangan Syariah pada Pemerintahan Baru Indonesia” yang digelar Universitas Diponegoro (Undip), Rabu (11/9/2024).

Dia menjelaskan, untuk menciptakan rantai pasok halal. Pemprov Jateng mendirikan zona kuliner halal, aman, dan sehat di beberapa daerah seperi Surakarta, Purwokerto, Tegal, dan kawasan Masjid Agung Jateng. “Dan hal ini akan terus kami kembangkan,” ujarnya.

Kolaborasi dengan Baznas untuk UMKM Halal

Selain itu. Nana mengatakan Pemprov Jateng juga mengembangkan potensi pariwisata ramah Muslim, penguatan keuangan syariah, dan penguatan UMKM sebagai penggerak utama produk rantai pasok halal. Pemprov Jateng juga menyelenggarakan “Jateng Halal Vaganza”. Yaitu kegiatan rangkaian roadshow dan pameran untuk memasyarakatkan ekonomi syariah serta ajang bagi UMKM menampilkan produk halal pada masyarakat.

“Selain itu kami bekerja sama dengan Baznas Jawa Tengah dalam pemanfaatan dana wakaf dan infak untuk pengembangan UMKM yang halal,” kata Nana.

Nana berharap, melalui berbagai langkah tersebut, perekonomian dan keuangan syariah di Jateng bisa berkembang positif. “Sehingga mendukung Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia,” ujarnya.

KDEKS Nana Sudjana Sharia Update
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp Email
Previous ArticlePertumbuhan Bank Syariah di Indonesia: Empat Catatan Penting
Next Article Huawei Lipat Tiga Raup 3 Juta Preorder Jelang Launching iPhone 16

Related Posts

Investasi Jangka Menengah, Cicil Emas BSI Melonjak 17,442 Persen

13 Feb 2025

Ada Dua Bank Syariah Saingan BSI Dari OJK

11 Feb 2025

OJK Dukung Program MBG Di Tengah Keterbatasannya Anggaran

11 Feb 2025

KNEKS: Perbaiki Kinerja Bank Mudahkan Pencarian Investor Baru

9 Feb 2025
Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

PB IGOCIS Jadi Jawaban Orang Tua untuk Minat dan Karakter Anak

Astri Nurfianti4 Okt 2025

Kajian Ustadzah Halimah Alaydrus Ribuan Jamaah Padati Mesjid Agung Tasikmalaya

Astri Nurfianti4 Mei 2025

Nabung Emas di Pegadaian Solusi Pelunasan Biaya Haji

Astri Nurfianti13 Feb 2025

Kemenko PMK Dukung Inovasi Ekosistem Logistik Haji

Astri Nurfianti12 Feb 2025
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • LinkedIn
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Telegram
© 2025 Citpos.id by Dexpert, Inc.
PT Sciedex Multi Press
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?