Close Menu
Citpos.idCitpos.id
  • Beranda
  • Berita
  • Ekonomi
  • Politik
  • Sosbud
  • Advetori
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram Vimeo
Citpos.idCitpos.id
Subscribe Login
  • Beranda
  • Berita
  • Ekonomi
  • Politik
  • Sosbud
  • Advetori
Citpos.idCitpos.id
Ekonomi

KNEKS: Perbaiki Kinerja Bank Mudahkan Pencarian Investor Baru

Nasabah Loyalis Kekuatan Utama Bank Muamalat.
Astri NurfiantiAstri Nurfianti9 Feb 2025
Bagikan Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp VKontakte Email
Ilustrasi kantor Bank Muamalat (. Inet)
Bagikan
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Jakarta – Direktur KNEKS Sutan Emir Hidayat menegaskan, keputusan investasi membutuhkan banyak pertimbangan dari calon investor. Hal ini karena pencarian investor baru untuk Bank Muamalat tidak bisa dilakukan secara instan.

“Pertimbangan orang kan banyak, gak main langsung beli aja,” ujar Emir kepada Republika, dikutip Ahad (9/2/2025).

Kinerja Keuangan Bank Faktor Utama Perhatian Para Investor

Menurutnya, salah satu faktor utama yang menjadi perhatian investor adalah kinerja keuangan bank. Ia menyebutkan, calon investor akan mengevaluasi berbagai aspek sebelum memutuskan untuk berinvestasi, termasuk kesesuaian visi dengan rencana bisnis Bank Muamalat.

“Dari beberapa bahan yang digunakan oleh calon investor, baru bisa dilihat, apakah sevisi atau tidak dengan keinginan calon investor,” ujarnya.

Oleh karena itu, Emir menilai Bank Muamalat perlu lebih dulu berbenah dalam hal kinerja keuangan. Terlebih, ada harapan besar bahwa direksi baru bisa membawa perubahan positif bagi bank syariah pertama di Indonesia ini.

“Kalau kinerja membaik, punya rencana bisnis yang jelas dan itu dibuktikan, maka calon investor pun juga bisa kembali evaluasi,” tambahnya.

Nasabah Loyalis Kekuatan Utama Bank Muamalat

Lebih lanjut, Emir menilai, salah satu kekuatan utama Bank Muamalat adalah nasabah loyalis, yang bisa menjadi potensi dalam meningkatkan Dana Pihak Ketiga (DPK).  “Loyalis mereka itu cukup banyak. Saya aja yang tahu permasalahan mereka tetap jadi nasabah,” ujar Emir.

Sementara itu, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menegaskan bahwa calon investor yang berminat masuk ke Bank Muamalat sudah ada, baik dari dalam maupun luar negeri. Namun, pihaknya masih dalam tahap evaluasi untuk memastikan bahwa investor tersebut memenuhi semua ketentuan yang berlaku.

“Investor yang berminat untuk masuk ke Bank Muamalat sudah ada, baik dari dalam maupun luar negeri. Saat ini, kita memiliki beberapa Letter of Intent (LoI) dari calon investor,” ujar Kepala BPKH Fadlul Imansyah kepada wartawan, Jumat (7/2/2025).

Meski demikian, BPKH tetap berhati-hati dalam memilih investor yang tepat agar tidak salah langkah.  “Kami harus memastikan mereka benar-benar memiliki dana, pengalaman di sektor perbankan, serta komitmen investasi,” tegasnya.

Porsi Terbesar Investasi Masih di SBSN

Selain itu, belum ada Bank Wakaf Mikro (BWM) yang masuk dalam proses investasi Bank Muamalat.  Ihwal proyeksi laba Bank Muamalat di 2025, Fadlul menyebutkan laporan keuangan yang telah diaudit masih dalam proses finalisasi. Namun, ia memastikan laba tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

“Mau tinggi sedikit atau banyak, kami tunggu laporan auditnya. Tapi yang jelas lebih tinggi dari tahun lalu,” katanya.

Adapun BPKH saat ini tetap fokus pada investasi ekosistem haji, meskipun porsinya masih kecil, sekitar 5 persen dari total dana kelolaan.   “Sambil menunggu proyek ini berjalan, kami tetap berinvestasi di surat berharga dan instrumen keuangan seperti biasanya. Saat ini, porsi terbesar investasi masih di SBSN (Surat Berharga Syariah Negara), sekitar 70 persen,” tuturnya.

Sharia Update
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp Email
Previous ArticleMuksin: Al-Qur’an Lentera Masa Kini dan Masa Depan
Next Article Kurangi Antrian, Setoran Haji Naik Jadi 35 Juta

Related Posts

Investasi Jangka Menengah, Cicil Emas BSI Melonjak 17,442 Persen

13 Feb 2025

Ada Dua Bank Syariah Saingan BSI Dari OJK

11 Feb 2025

OJK Dukung Program MBG Di Tengah Keterbatasannya Anggaran

11 Feb 2025

Pemerintah Pertimbangkan Penundaan Kenaikan PPN

30 Nov 2024
Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

PB IGOCIS Jadi Jawaban Orang Tua untuk Minat dan Karakter Anak

Astri Nurfianti4 Okt 2025

Kajian Ustadzah Halimah Alaydrus Ribuan Jamaah Padati Mesjid Agung Tasikmalaya

Astri Nurfianti4 Mei 2025

Nabung Emas di Pegadaian Solusi Pelunasan Biaya Haji

Astri Nurfianti13 Feb 2025

Kemenko PMK Dukung Inovasi Ekosistem Logistik Haji

Astri Nurfianti12 Feb 2025
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • LinkedIn
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Telegram
© 2025 Citpos.id by Dexpert, Inc.
PT Sciedex Multi Press
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?