Bukit Timah Atas – Singapore Armed Forces (SAF) atau Angkatan Bersenjata Singapura (ABS) menemukan sebuah bom seberat 100 kg. Bom ini jenis aerial bomb (bom udara) dari era Perang Dunia II pekan lalu di lokasi pembangunan kondominium Myst dekat stasiun MRT Cashew, Singapura.
Pakar penjinak bom dari SAF atau ABS menilai tidak aman untuk memindahkan peninggalan perang tersebut. Sehingga akan dilakukan “penjinakkan terkendali di tempat” antara pukul 08.00 hingga 19.00 pada Selasa 26 September 2023.
Mengutip Channel News Asia (CNA), Senin (25/9/2023), ratusan orang yang tinggal dan bekerja di beberapa bagian Bukit Timah Atas harus mengosongkan bangunan mereka sebelum para ahli penjinak bom menangani peninggalan Perang Dunia II yang belum meledak pada hari Selasa.
Hampir 1.600 warga dan pemangku kepentingan akan terkena dampak operasi penjinakan bom tersebut.
Penjagaan sepanjang 200 meter akan dipasang di sekitar area tersebut dan orang-orang di tempat-tempat berikut harus mengosongkan diri sebelum operasi dimulai:
- Linier
- Taman Hazel
- Bukit 828
- Hazel Park Terrace
- Blok 154 Jalan Gangsa
- Ruko di Jalan 778 sampai dengan 822 Bukit Timah Atas
- Greenridge Secondary School (Sekolah Menengah Greenridge)
Pihak berwenang mengadakan pertemuan dengan penduduk di daerah tersebut pada Minggu 24 September, untuk memberi tahu mereka tentang situasi tersebut.
Polisi mengintruksikan warga untuk mengevakuasi diri, meninggalkan rumah mereka sebelum jam 08.00 pagi pada hari Selasa dan menempelkan green strip di pintu depan mereka ketika mereka pergi. Penyediaan green strp ini agar pihak berwenang untuk memperhitungkan penghuni dalam suatu bangunan.
Polisi mengimabau warga untuk membiarkan jendela terbuka dan mengamankan barang-barang yang mudah lepas di rumah mereka.
“Ini adalah tindakan pencegahan, karena tidak mungkin ada jendela yang pecah karena perbedaan tekanan udara,” kata polisi Singapura dalam surat tersebut.
Pendirian Area Penampungan di Klub Komunitas Senja-Mete
Petugas akan mendirikan sebuah area penampungan di klub komunitas Senja-Mete untuk warga yang terkena dampak.
Sementara itu Greenridge Secondary School (Sekolah Menengah Greenridge) akan beralih ke pembelajaran berbasis rumah pada Selasa 26 September esok.
Untuk memudahkan operasi penjinakan bom, polisi akan menutup Jalan Layang Bukit Panjang (antara Jalan Woodlands dan Jalan Petir) dan Jalan Bukit Timah Atas (antara Jalan Petir dan Jalan Mete) untuk lalu lintas mulai pukul 11.00 hingga 19.00 pada hari Selasa.
Petugas Polisi Lalu Lintas akan membantu mengarahkan pengendara.


